Panti Asuhan Miftakhul Jannah
Bantul Yogyakarta
Paru –paru sembuh
Setelah didoakan anak
yatim
(Testimoni Siti Qomariyah dari Hongkong)
Orang yang banyak menerima ujian
adalah para nabi, kemudian orang-orang yang lebih dekat derajatnya kepada
mereka secara bertingkat dan berurutan. Seseorang diuji berdasarkan ketaatan
kepada agamanya. Jika ia sangat kukuh dan kuat dalam agamanya, sangat kuat pula
ujian kepadanya. Dan, jika ia lemah dalam agamanya maka Allah mengujinya sesuai
dengan tingkat ketaatannya kepada agamanya. Demikianlah bala’dan ujian itu
senantiasa ditimpakan kepada seorang hamba sampai ia dibiarkan berjalan di muka
bumi tanpa dosa apapun.”(HR. Tirmidzi).
Saat kita sakit
kadang berkeluh kesah kepada setiap orang yang kita temui padahal dalam penyakit yang
kita derita ada rahasia Allah disitu untuk hamba –hamba Nya yang sedang
menderita. Berikhtiar mencari
kesembuhan merupakan ketentuan kita
sebagai manusia saat kita sakit mencari obat kepada yang ahli dalam bidangnya
kemudian kita berserah diri kepada Allah SWT agar penyakit kita segara diangkat
segera sembuh. Tetapi apabila belum diberi kesembuhan kita harus bersabar.
Selain dalam prilaku sabar itu sendiri bisa mendatangkan energi yang besar dan positif
bagi kita lebih diperhatikan Allah SWT.
Allah sayang kepada kita segera menyembuhkan penyakit kita sekaligus memberikan
ketabahan hati, jadi kita jangan terlalu
terpuruk saat kita sakit, karena sakit
merupakan karunia Allah SWT yang sangat besar sebab Allah SWT berfirman dalam
sebuah hadits Qudsi ;
Sampaikanlah
kepada hamba-Ku yang sakit itu. Jika aku mematikannya akibat penyakitnya maka
ia pasti masuk surga –Ku . Dan , jika dia Aku sembuhkan maka pasti daging dan
darahnya diganti dengan yang lebih baik dari semula. Serta, akan Aku jadikan
penderitaan (penyakitnya) sebagai penebus dosa –dosanya. “ (HR. Thabrani).
Ibnu Qayyim memberikan sebuah nasehat,’ Andai
kata kita bisa menggali hikmah Allah yang terkandung dalam ciptaan dan urusan
Nya, maka tidak kurang dari ribuan hikmah ( yang dapat kita gali). Namun, akal
manusia sangatlah terbatas, pengetahuan terlalu sedikit dan ilmu semua makhluk
akan sia- sia jika dibandingkan dengan Ilmu Allah, sebagaimana sinar lampu yang
sia- sia dibawah sinar matahari.”
Jadi
marilah kita barsabar dalam sakit yang sedang kita derita walaupun berat
tentunya Allah SWT sudah mengetahui kondisi setiap makhluk Nya. Insya Allah
dengan bersabar Allah akan cepat mendatangkan kesembuhan bagi yang sedang sakit
apapun itu penyakitnya.
PARU
PARU SEMBUH
Alhamdulillah
penyakit paru-paru yang sudah kronis diderita sejak lama oleh saudari kita Siti
Qomariyah asal Kendal yang sedang bekerja di Hongkong saat ini. Sebagai
pekerja wanita di Hongkong tentunya banyak tantangan yang dialami bisa
dibayangkan bekerja sehari –harinya tentunya sangat berat membanting tulang
demi keluarga di kampung halaman , apalagi penyakitnya sudah diderita sejak
sebelum merantau ke Hongkong . Tetapi berkat kesabarannya, berusaha untuk tidak
mengeluh sambil tetap mencari obat kesana
kemari untuk kesembuhan penyakitnya itu akhirnya penyakit paru-parunya yang
kronis berangsur –angsur bisa sembuh awalnya berkurang, akhirnya saat ini
jarang kambuh. Awalnya dulu menghubungi panti lewat telpon dan kita mendoakan
semoga Allah SWT memberikan kesembuhan kepada saudara kita yang sedang berjuang
demi keluarganya di Hongkong. Alhamdulillah Allah SWT mendengar doa kita dan
menyembuhkannya.
PEMBANGUNAN
PANTI
Alhamdulillah
kami pengurus masih dapat melanjutkan pembangunan sarana dan prasarana
Panti Asuhan. Bagi yang ingin membantu dapat menghubungi Ustad Rohmad ( Pengurus
Harian) di nomor 081328416439, 082138697600,
yang berminat membantu silahkan kami menyediakan nomor rekening atas
nama Panti Asuhan Miftakhul Jannah, Rekening BNI Trikora Yogyakarta : 0191609830
, Rekening BRI Kusumanegara Yogyakarta : 0986-01-002416-50-4 . Bagi yang berminat Buku
Amaliyah edisi ke 3, sms saja di 082138697600 atau 085292460005 Insya Allah kami berikan cuma-cuma selama
masih ada.
No comments:
Post a Comment
Silahkan Tinggalkan Komentar